Finally, i am be part of Sahabat Korea 2020 ~
Sebuah ketidak sengajaan, ketika membaca cuitan twitter dari akun Kedutaan Besar Republik Korea. Dimana dalam cuitannya, mereka menginformasikan tentang pendaftaran Sahabat Korea 2020.
Tentu sangat excited sekali aku, saat pertama kali baca. “Sahabat Korea? apaan tuh? Apa aku bisa ketemu Super Junior kalau aku gabung jadi Sahabat Korea?”, Hehe. Gitu sih pemikiran aku saat pertama kali liat postingannya, haha.
Ya… sebagai Korean Lovers nih, langsung dong aku kepoin akun kedutaan dan media sosial sahabat korea. Buat cari informasi lebih detail tentang “apasih Sahabat Korea, benefit apa saja yang akan aku dapatkan ketika aku bergabung”. Jadi, aku kepoin sampai bener bener paham apa itu Sahabat Korea.
Buat informasi nih guys, Sahabat Korea itu adalah sebuah program yang dibentuk oleh Kedutaan Besar Republik Korea Selatan di Indonesia. Dengan tujuan, ya tentu untuk menginformasikan hal baik tentang Korea Selatan. Ya, tugas fungsinya kurang lebih sebagai media suporter untuk Kedutaan Besar.
Fyi nih, aku sih juga masih katanya katanya, haha. Katanya, program Sahabat Korea ini menjadi salah satu program andalan dimasa jabatan Duta Besar saat ini. Mungkin kalau ganti Duta Besar lagi, ya mungkin juga Program Sahabat Korea ini tidak di lanjutkan.
Baca Juga : Opening Sahabat Korea 2020
Tapi inget perlu dicatat, kalau Sahabat Korea ini bukan Musuh Indonesia. Bukan berarti yang bergabung dengan Sahabat Korea, yang suka berbagi informasi perihal Korea dianggap tidak cinta tanah air. Itu sangat tidak benar!.
Dengan bergabung Sahabat Korea, kita bisa saling belajar tentang bagaimana cara atau hal positif yang bisa diimplementasikan dari Korea Selatan ke Indonesia.
Jadi, bukan berarti kita tidak cinta tanah air lo ya ๐
Nah, kelar ngepoin media sosial Sahabat Korea. Aku langsung kepoin apa saja persyaratan untuk mendaftar.
Baca Juga : Pengalaman Lolos Sahabat Korea 2020
Dari brosur yang aku baca ternyata, syarat pendaftaran tidak serumit yang aku kira. Salah satu syarat utamanya itu, media sosial kita harus memiliki minimal 1.000 followers.
Kebetulan banget, waktu itu followers instagram dan twitterku lebih dari 1.000 followers. Jadi bisa lah aku daftar, haha.

Merasa percaya diri dengan jumlah followers media sosial. Aku langsung melakukan registrasi di link google form yang diberikan.
Di google form, selain mengisi data diri, kita akan diminta untuk menjelaskan mengapa Kedubes harus memilih kita. Ya, hampir serupa dengan tes wawancara sih, menurutku.
Kita juga diminta untuk menjelaskan apa alasan bergabung dengan Sahabat Korea, pengalaman mengikuti kegiatan yang berkaitan dengan Korea, bakat yang bisa diimplementasikan ketika menjadi bagian dari Sahabat Korea, sama penjelasan – penjelasana lainnya yang sudah kulupakan, hahaha.
Pokoknya yang di persyaratan terakhir, kita diminta untuk membuat sebuah postingan di akun media sosial kita dan di tag ke akun Kedubes Korea.
Terus Ida yang cantik jelita ini, postingan tentang apa kok bisa lolos?
Pasti pertanyaan kalian begitu kan? haha.
Jadi, tema postingannya bebas, tapi harus memuat unsur Korea. Berdasarkan referensi dan cek en ricek dari postingan pendaftar lain. Aku putuskan untuk membuat postingan tentang perayaan tahun baru ala Korea Selatan.

Baca Juga : Opening Ceremony Sahabat Korea 2020
Biar gak kepo dan biar bisa jadi referensi buat kalian yang mau daftar tahun depan, aku bagikan linknya nih. Bisa diklik disini Jangan cuman diliat fotonya, tapi dibaca captionnya, karena tugasnya nulis seperti di caption yang aku bikin itu ๐
Postingan selesai. Ada sekitar satu bulanan aku menunggu kabar pengumuman peserta yang lolos. Sebenernya sih, selama masa penantian. Aku liat postingan peserta lain itu auto minder. Selain gara – gara tulisannya bagus. Foto sama followers mereka membuat aku iri bertubi – tubi. Makanya, di H min beberapa hari, aku udah yakin gak akan lolos. Soalnya followers aku gak seberapa dan fotonya pun begitu saja.
Tapi, notifikasi WhatsApp membuat ku terdiam tiba – tiba

Sungguh Maha Baik Allah ya. Tanggal 8 Januari sekitar jam 14.00 WIB aku mendapatkan undangan grup baru dari Sahabat Korea. “Terimakasih Miss Dodam sudah mengundang saya :)”
Bahagia, itu tentu. Soalnya aku merasa bangga pada diriku sendiri yang bisa melakukan hal ini. Terpilih menjadi 100 orang Sahabat Korea dibawah naungan langsung Kedutaan Besar Korea Selatan Bapak duta besar Kim Chang-beom.
Baca Juga : Tips Lolos Sahabat Korea
Dengan bergabung Sahabat Korea, aku merasa punya tempat baru berbagi keseruan dalam satu sepersukaan. Bersama temen temen Sahabat Korea, kita saling berbagi informasi diluar tugas kami sebagai a sosial media supporter from embassy of republic of Korea Selatan.
Aku berharap, dengan bergabung menjadi bagian dari Sahabat Korea 2020. Pengalaman baru, teman baik baru, serta relasi baru bisa aku dapatkan. Tapi yang terpenting adalah aku aku memiliki lingkungan sepersukaan. Sehingga ketika aku tidak merasa sedih ketika menjadi kaum minoritas.
Membahagiakan diri sendiri itu perlu. Tidak ada yang salah dari apa yang kita suka. Hanya saja mereka tidak paham arti bahagia versi kita. Tunjukkan! Asalkan, tidak melanggar norma yang ada.
XoXo
2 Comments. Leave new
Halo kak! sungguh cerita yang sangat menginspirasi sekali. Saya Arni Anggraeni dan saya berencana ingin ikut Sahabat Korea. Tahun lalu saya mencoba daftar namun tidak lulus. Apakah bisa saya bertanya-tanya lebih terkait Sahabat Korea dengan kakak? Terima kasih banyak kak
Hi kak. Terima kasih apresiasinya ๐
Boleh kok kak. Silahkan ditanyakan saja. Kalau kelamaan responnya, bisa DM di medsosku ya ๐ HEHE